Kehadiran kapal Leuser milik PT Pelni melayani pelayaran Pulau Bawean tujuan Tanjung Perak Surabaya menjadi penolong masyarakat Bawean. Betapa tidak demikian, disaat gelombang laut tinggi mencapai 3 meter, kapal reguler tidak beroperasi. Hanya kapal besar seperti Leuser yang mampu melewati ombak tinggi.
Akhwan petugas PT Pelni di Bawean mengatakan ada 361 penumpang yang berlayar naik kapal Leuser tujuan Tanjung Perak Surabaya Jumat, (18/12). “Jika kondisi gelombang bersahabat, warga Bawean lebih memilih kapal cepat untuk transportasi laut berlayar ke Gresik,”katanya.
Walau demikian, Kapal Leuser tetap setia melayani pelayaran Pulau Bawean tujuan Surabaya. “Terkadang saat kondisi cuaca bagus hanya mengangkut penumpang jumlahnya hitungan jari saja,” paparnya.
Zulfan Hasyim anggota DPRD Kabupaten Gresik asal Pulau Bawean menyatakan kapal Leuser menjadi alternatif moda tranportasi bagi masyarakat disaat kondisi gelombang laut tinggi. PT. Pelni diharapkan menampung seluruh calon penumpang. Termasuk menghadapi peringatan maulid di Bawean, bisa dimanfaatkan mengangkut kebutuhan sembako ataupun kebutuhan lainnya.
Jadwal kapal Leuser berangkat ke Pulau Bawean dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya hari sabtu (19/12), jam 22:00 WIB.
Perlu diketahui akibat gelombang tinggi di perairan laut jawa, kemarin KMP Gili Iyang membatalkan keberangkatannya dari. Pelabuhan Paciran ke Pulau Bawean. Sedangkan kapal Express Bahari 8E juga off beroperasi menunggu sampai kondisi cuaca membaik. (bst)
0 komentar :
Posting Komentar