Jurnal Tentang Efektivitas Pembelajaran Matematika Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Pada Pokok Bahasan Progam Linear

JURNAL PEMBELAJARAN MATEMATIKA

JUDUL : Khadafi, Muhammad. 2011. Efektivitas Pembelajaran Matematika Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Pada Pokok Bahasan Progam Linear Di Kelas XI Akutansi 2 SMK Kawung II Surabaya Tahun Pembelajaran 2010-2011. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika. Universitas PGRI Adi Buana. Surabaya. Dosen Pembimbing :  Prof Soekahar dan Liknin Nugraheni M. Pd

Kata Kunci : Efektivitas, Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match

Pembelajaran matematika di sekolah selama ini cenderung hanya proses transfer informasi, menghapal rumus dan menyelesaikan soal dengan rumus tersebut sehingga pembelajaran matematika kurang bermakna. Dibutuhkan upaya untuk mengefektifkan proses belajar mengajar agar tujuan pembelajaran tercapai. Dalam hal ini diperlukan sebuah pendekatan pembelajaran yang mendorong siswa mengkonstruksikan pengetahuan di benak mereka dan memberi makna melalui pengalaman nyata untuk memecahkan suatu masalah. Peneliti memilih pembelajaran kooperatif tipe  make a match sebagai model pembelajaran pada pokok bahasan progam linear yang dilaksanakan dalam penelitian ini.

Peneliti mengadakan penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran matematika yang dilihat dari ketuntasan belajar siswa, aktivitas siswa, pengelolaan pembelajaran oleh guru, dan respon siswa terhadap pembelajaran jika diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe make a match di kelas XI akutansi 2 SMK Kawung II Surabaya. Penelitian ini berjenis kualitatif deskriptif dan data diperoleh dengan menggunakan metode pengamatan, dokumentasi, angket, dan tes.

Hasil data dari penelitian ini adalah ketuntasan belajar siswa secara klasikal tercapai karena 83,72% siswa yang tuntas dalam belajarnya. Setiap aspek yang diamati dalam aktivitas siswa termasuk dalam kategori waktu efektif dengan aktivitas siswa yang dominan adalah mengerjakan/mendiskusikan tugas yaitu sebesar 27,65% dan berdiskusi/bertanya antara guru dan siswa sebesar 23,48%.     untuk kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran memperoleh kategori baik untuk setiap aspek yang diamati dengan rata-rata tiap aspek 2,75 – 3,42. Secara umum, siswa memberikan respon positif terhadap kegiatan pembelajaran matematika dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match, namun ada dua  komponen yaitu pemahaman materi yang tidak mendapatkan respon negatif, dengan hanya 51,2% siswa yang menyatakan setuju bahwa dengan pembelajaran tipe make a match ini materi lebih mudah dipahami dan 55,8% siswa setuju bahwa pembelajaran ini efektif ..

 Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match efektif karena tiga dari empat kriteria terpenuhi termasuk ketuntasan belajar. Model pembelajaran kooperatif tipe make a match juga mampu meningkatkan hasil belajar siswa yang rendah secara individual dan mampu meningkatkan rata-rata kelas serta menambah motivasi siswa untuk belajar.